SELAMAT DATANG DI BP3K TERAS TERUNJAM, TERIMA KASIH ANDA SUDAH BERKUNJUNG

HOME

BP2KP MUKOMUKO

SINARTANI

DEPTAN

PETANI

REKAN THL

BADAN S D M PERTANIAN

ALAMAT UPT

TEKNOLOGI

LAINYA

Kegiatan Demplot

Demplot


i
Quantcast

BUDIDAYA AYAM RAS PEDAGING

 
 
 
 
 
i
 
 
BUDIDAYA AYAM RAS PEDAGING

 


1.SEJARAH SINGKAT
Ayam ras pedaging disebut juga broiler, yang merupakan jenis ras unggulan hasil persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki daya produktivitas tinggi, terutama dalam memproduksi daging ayam. Sebenarnya ayam broiler ini baru populer di Indonesia sejak tahun 1980-an dimana pemegang kekuasaan mencanangkan panggalakan konsumsi daging ruminansia yang pada saat itu semakin sulit keberadaannya. Hingga kini ayam broiler telah dikenal masyarakat Indonesia dengan berbagai kelebihannya. Hanya 5-6 minggu sudah bisa dipanen. Dengan waktu pemeliharaan yang relatif singkat dan menguntungkan, maka banyak peternak baru serta peternak musiman yang bermunculan diberbagai wilayah Indonesia.

PAKAN CAMPURAN UNTUK AYAM BURAS

 
 
 
 
 
 
i
 

Quantcast
  1. KELUARAN Pakan cukup gizi dan disukai ayam buras
  2. BAHAN DAN ALAT Bahan pakan yang mudah didapat
  3. PEDOMAN TEKNIS
    1. Penyusunan ransum anak ayam Susunan ransum anak ayam untuk 100 kg adalah sebagai berikut :
      1. jagung giling 43 kg, dedak halus 35 kg, bungkil kedelai 10 kg,
      2. tepung ikan 8,5 kg, kalsium karbonat 3,5 kg, garam 0,1 kg dan
      3. premix A 0,4 kg.
      4. Kandungan zat-zat nutrisi tersebut diatas adalah protein kasar 19,4% dan energi metabolis 2537 kkal/kg.
    2. Susunan ransum ayam buras periode produksi Ransum campuran yang terdiri dari 3 bagian pakan komersil, 6 bagian dedak halus dan 4 bagian jagung giling ditambah grit dan vitamin B-12 (sistem intensif)
    3. Susunan ransum ayam dara umur 12-20 minggu Ada 4 jenis ransum ayam buras. Salah satunya adalah jagung giling 41 kg, dedak halus 53 kg, tepung ikan 2 kg, bungkil kedelai 0,9 kg, tepung tulang 0,8 kg, kalsium karbonat 1,75 kg, premix A 0,25 kg, garam 0,2 kg dan lisin 0,1 kg. Kandungan zat nutrisi ransum ayam dara adalah sebagai berikut : protein kasar 10-14%, energi metabolis 2700 kkal/kg ransum.
    4. Susunan ransum ayam betina dewasa Susunan ransum ayam betina dewasa untuk 100 kg adalah sebagai berikut :
      1. jagung giling 28,2 kg, dedak halus 58,5 kg, tepung ikan 6,3 kg, kalsium
      2. karbonat 6,5 kg, garam 0,2 kg dan premix A 0,3 kg. Kandungan zat nutrisi tersebut diatas adalah protein kasar 15% dan energi metabolis 2312 kkal/kg.
    5. Cara pencampuran sebaiknya dilakukan secara bertahap. Pencampuran dilakukan untuk kebutuhan satu minggu untuk menghindari makanan berjamur.
    6. Cara pemberian untuk ayam muda – dewasa dilakukan 2 kali sehari (pagi dan sore) berkisar 70-100 gram/ekor/hari. Untuk anak ayam umur 1 hari-12 minggu ransum dan air harus tersedia setiap saat dan tidak terbatas jumlahnya. Hindari pemberian ransum yang berlebihan agar ransum tidak terbuang dan berjamur.

SUMBER MIKROORGANISME PENGURAI

 
 
 
 
 
 
i
 Quantcast
Untuk mempercepat pembuatan pupuk organik atau kompos kita biasanya menggunakan mikroorganisme pengurai. Bahan untuk kompos juga berfariasi, ada dedaunan, kotoran ayam, kotoran kambing, kotoran sapi, limbah jamur, jerami dll. Yang perlu diketahui adalah bahwa sebuah mikroorganisme pengurai mempunyai sifat spesifik dalam menguraikan bahan organik tersebut artinya tidak semua bahan organik dapat dihancurkan/ diurai oleh sebuah mikroorganisme.  Oleh karena itu perlu diketahui jenis dan sumber mikroorganisme pengurai yang tepat agar bahan organik sebagai media kompos/ pupuk organik dapat terurai.
Mikroorganisme pengurai yang dalam bentuk jadi kita mengenalnya sebagai EM4. Kali ini akan sedikit membedakan fungsi dari masing-masing bahan pembuat EM4 tersebut, sehingga ada kesesuaian antara bahan organik sebagai bahan pupuk organik denga mikroorganisme yang akan kita gunakan untuk menguraikannya.
Berikut beberapa bahan sebagai sumber mikroorganisme pengurai:
  1. Nanas/ kulit nanas : Anona berfungsi sebagai penghancur benda keras
  2. Pisang/ kulit pisang : Lactobacillus sebagai penghancur dedaunan
  3. Tempe : Saccaromyces sebagai penghancur kotoran
  4. Buah yang lain: Rhyzopus sebagai penghancur minyak
Cara Membuat sumber mikroorganisme pengurai dan cara menggunakannya:
  1. Campurkan 1 liter air matang dengan 2 sendok makan gula pasir.
  2. Bahan sumber mikro organisme dihancurkan dengan blender atau di tumbuk.
  3. Masukkan dalam botol/ wadah dan ditutup rapat
  4. Biarkan selama 3 hari
  5. Setelah 3 hari bahan tersebut siap digunakan.
  6. Masing-masing bahan diambil 0,25 gelas (100 ml) dicampur dengan 15 air dan campur dengan bahan organik yang akan dibuat kompos.
Em4

MEMBUAT EM4 SENDIRI DENGAN MUDAH

 
 
 
 
 
 
i
 

Quantcast
Jika kita harus membeli EM4 tersebut harganya lumayan mahal, padahal ada berbagai cara untuk membuat EM4 sendiri dengan harga bahan baku yang sangat murah. Salah satu caranya adalah sebagai berikut:
BAHAN:
  1. Pepaya matang atau kulitnya 0,5 kg
  2. Pisang matang atau kulitnya 0,5 kg
  3. Nanas matang atau kulitnya 0,5 kg
  4. Kacang panjang segar 0,25 kg
  5. Kangkung air segar 0,25 kg
  6. Batang pisang muda bagian dalam 1,5 kg
  7. Gula pasir 1 kg
  8. Air tuak dari nira 0,5 liter
CARA PEMBUATAN:
  1. Pepaya, pisang, nanas, kacang panjang, kangkung dan batang pisang muda dihancurkan hingga ukuran menjadi agak halus. Buah harus yang sudah matang atau dapat juga digunakan kulit buah yang tidak dimakan.
  2. Setelah dihancurkan, campuran bahan tersebut dimasukkan dalam ember.
  3. Campurkan gula pasir dan tuak dalam ember tadi dan aduk hingga rata.
  4. Wadah ditutup rapat dan disimpan selama 7 hari
  5. Setelah 7 hari larutan yang dihasilkan dikumpulkan secara bertahap setiap hari hingga habis.
  6. Larutan tersebut disaring dan dimasukkan kedalam wadah yang tertutup rapat. Larutan tersebut adalah EM4 yang siap digunakan dan dapat bertahan hingga 6 bulan.
  7. Ampas dari hasil penyaringan larutan bisa digunakan sebagai pupuk kompos.

 semoga bermanfaat